Langsung ke konten utama

Bekas Jerawat Mengganggu Anda ? Ini Tips Menghilangkannya

Cara Menghilangkan Bekas Jerawat Secara Cepat dan Alami 

             Jerawat merupakan musuh alami untuk wajah, tidak hanya wanita yang resah ketika jerawat banyak muncul di wajah, para pria juga sering resah jika jerawat banyak tumbuh di wajah. Masalah yang muncul ketika jerawat datang adalah bekas yang membandel dan tidak mudah hilang. Tidak masalah jika jerawat yang timbul tidak membekas, karena yang menjadi masalah ketika bekas dari jerawat susah untuk dihilangkan. Namun, yang akan dibahas kali ini bukan bagaimana menyembuhkan jerawat, tapi lebih kepada cara menghilangkan bekas jerawat secara alami.


             Guna menghilangkan bekas jerawat, Anda tidak perlu mengeluarkan biaya mahal untuk facial di salon. Anda dapat menghilangkan bekas jerawat secara alami dengan menggunakan bahan-bahan alami yang ada di alam. Cara menghilangkan bekas jerawat secara alami ini tentunya lebih aman dan tidak menimbulkan efek samping berbahaya seperti jika menggunakan obat-obatan kimia. Ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk menghilangkan bekas jerawat secara alami. Eittt … seperti biasa kami selalu mengingatkan, ada baiknya sebelum menggunakan cara-cara yang teman-teman dapatkan di internet, baik melalui web ini atau web lainnya ada baiknya untuk hasil yang maksimal selalu konsultasikan dengan orang-orang yang telah berpengalaman atau dengan konsultan kecantikan herbal kalian, OK. Cara tersebut adalah:

1.      Menggunakan madu dan telur
Madu dan telur dapat digunakan sebagai bekas jerawat yang paling ampuh. Gunakan kedua bahannya secara bersama-sama agar hasilnya maksimal. Untuk menghilangkan bekas jerawat yang membandel pada wajah, Anda dapat membuat ramuan masker telur dan juga madu. Telur yang digunakan adalah putih telur. Penggunaan masker ini sebaiknya sebelum tidur sampai bangun lagi di pagi harinya.
2.      Menggunakan Lidah Buaya
Lidah buaya biasanya dikenal dengan obat alami penumbuh dan penyubur rambut. Namun Tahukah Anda, ternyata lidah buaya juga dapat dijadikan sebagai obat alami menghilangkan bekas jerawat. Untuk menghilangkan bekas jerawat dengan menggunakan lidah buaya sangatlah mudah, Anda tinggal ambil gel lidah buaya kemudian oleskan pada bagian wajah yang terdapat bekas jerawatnya. Lakukan hal ini secara rutin setiap harinya, maka bekas jerawat Anda berangsur-angsur akan menghilang.
3.      Menggunakan Air Jeruk Nipis
Jeruk nipis juga dapat digunakan untuk menghilangkan bekas jerawat yang membandel. Cara menghilangkan bekas jerawat secara alami dengan menggunakan jeruk nipis ini sama dengan yang lainnya, yaitu oleskan air perasan jeruk nipis pada wajah. Kemudian diamkan selama 10 sampai 15 menit lalu bilas dengan menggunakan air hangat.
4.      Menggunakan bawang putih
Untuk menghilangkan bekas jerawat yang ada pada wajah, Anda dapat menggunakan bawang putih. Caranya yaitu haluskan bawang putih kemudian oleskan pada wajah yang terdapat bekas jerawatnya.
Untuk Anda yang mempunyai jerawat membandel dan juga bekas jerawat yang susah untuk dihilangkan, bisa mencoba cara menghilangkan bekas jerawat secara alami di atas. Setelah jerawat dan bekasnya hilang, Anda juga perlu untuk merawat wajah agar jerawat tidak muncul kembali. Cara mencegah datangnya jerawat dapat Anda lakukan dengan menerapkan pola hidup sehat dan juga merawat wajah. Hindari untuk memegang wajah dengan menggunakan tangan yang kotor dan bersihkan wajah setelah menggunakan make up atau minimal dua kali dalam sehari.


Komentar

Dinar Media mengatakan…
sangat membantu banget tips nya kalo dah jewaratan emang ngeselin bikin bt apalagi kalo gk bisa Menghilangkan Jerawat Secara Alami makin tambah setres.

Postingan populer dari blog ini

Pembalutan Dan Pembidaian

 PEMBALUTAN Pengertian Membalut adalah tindakan untuk menyangga atau menahan bagian tubuh agar tidak bergeser atau berubah dari posisi yang dikehendaki. Tujuan : • menghindari bagian tubuh agar tidak bergeser pada tempatnya • mencegah terjadinya pembengkakan • menyokong bagian tubuh yang cedera dan mencegah agar bagian itu tidak bergeser • mencegah terjadinya kontaminasi Alat dan bahan • mitella adalah pembalut berbentuk segitiga • dasi adalah mitella yang berlipat-lipat sehingga berbentuk seperti dasi • pita adalat pembalut gulung • plester adalah pembalut berperekat • pembalut yang spesifik • kassa steril Prosedur pembalutan 1. perhatikan tempat atau letak yang akan dibalut dengan menjawab pertanyaan ini: a. bagian dari tubuh yang mana? b. Apakah ada luka terbuka atau tidak? c. Bagaimnan luas luka tersebut? d. Apakah perlu membatasi gerak bagian tubuh tertentu atau tidak? 2. pilih jenis pembalut yang akan dipergunakan dapat salah satu atau kombinasi 3. s

Grade PP

1.       Keselamatan Setibanya di lokasi kejadian/korban kita perlu memeriksa keselamatan agar proses peenangana korban bias berjalan dengan sempurna. Beberapa tingkat keselamatan yang perlu kita pastikan : ·         Lingkungan Pastikan lingkungan tempat kejadian/korban berada aman adri benda-benda yang dapat merugikan baik penolong atau koraban yang akan ditolong. ·         Penolong Usahakan penolong juga dalam keadaan yang  sedang baik/fit, karena jika penolongnya saja dalam keadaan yang urang baik malah nanti akan menambah korban. Jadi usahakan penolong dalam keadaan yang fit, dan jika tidak usahakan jangan menolong kenapa? Karena dapat menambah korban ( penolong menjadi korban ) ·         Korban Pastikan keadaan korban sebelum menolongnya, amankah atau tidak. Jika tidak aman usahakan pindah tempat korban/evakuasi korban ketempat yang lebih aman.      2.       Memperkenalkan diri Sebelum menulong korban hendaklah kita memperkenalkan diri kita terlebih dahulu, k

Kedaruratan Medis

Seseorang yang mengalami kasus medis atau dikenal dengan kedaruratan medis mungkin jug adapt mengalami cedera sebagai akibat dari gejala gangguan fungsi tubuh, misalnya kehilangan kesadaran lalu terjatuh sehingga terjadi suatu luka. Penyebabnya antara lain infeksi, racun, atau kegagalan satu atau lebih system tubuh. Penangan penderita yang paling penting adalah menjaga jalan napas dan memantau tanda vital penderita saat teratur lalu segera merujuk penderita kefasilitas kesehatan Gejala dan Tanda pada Kedaruratan Medis Gejala dan tanda pada kedaruratan medis sangat beragam, khas maupun tidak khas antara lain : >Gejala : Demam Nyeri Mual, muntah Buang air kecil berlebihan atau tidak sama sekali Pusing, perasaan mau pingsan, merasa akan kiamat Sesak atau merasa sukar bernapas Rasa haus atau rasa lapar berlebihan, rasa aneh pada mulut >Tanda : Perubahan status mental ( tidak sadar dan bingung ) nada cepat atau sangat lambat, tidak teratur, lemah atau sangat kuat pernapas
Chat With Us
Flag Counter